LITERATURE REVIEW: PENGARUH PEMBERIAN KOMPRES HANGAT TERHADAP PENURUNAN SUHU TUBUH ANAK DENGAN FEBRIS

Yoga Maulana, Hana Ariyani, Ida Rosidawati

Sari


Demam merupakan permasalahan yang sering terjadi pada anak serta menjadi penyebab kematian tertinggi karena komplikasi yang terjadi seperti kejang, selain itu juga bisa mengakibatkan hambatan pada pertumbuhan dan perkembangan anak. Salah satu pengobatan non farmakologi yang bisa dilakukan ialah kompres hangat. Tujuan riset ini untuk menganalisis pengaruh pemberian kompres hangat terhadap penurunan temperatur badan anak dengan febris. Metode penelitian ini menggunakan metode Literature Review dari artikel dikumpulkan melalui database google scholar dan academik microsoft menggunakan kata kunci febris, kompres air hangat, anak-anak termasuk studi penelitian primer, populasi berjumlah 2.362 artikel, sampel berjumlah 13 artikel. Hasil penelitian menunjukkan kalau terdapat pengaruh pemberian kompres hangat terhadap penurunan temperatur badan anak dengan febris. Kesimpulan pemberian kompres hangat dapat menurunkan temperatur badan pada anak yang mengalami febris pada anak. Saran dari peneliti bisa digunakan untuk sebagai referensi penanganan panas pada anak dengan menggunakan kompres air hangat.


Kata Kunci


Anak, Febris, Kompres Air Hangat

Teks Lengkap:

PDF PDF

Referensi


Dewi, A. K. (2016). Perbedaan Penurunan Suhu Tubuh Antara Pemberian Kompres Air Hangat Dengan Tepid Sponge Bath Pada Anak Demam. Jurnal Keperawatan Muhammadiyah, 2-3.

Fadli, & Hasan, A. (2018). Pengaruh Kompres Hangat Terhadap Perubahan Suhu Tubuh Pada Pasien Febris. Jurnal Ilmiah Kesehatan Pencerah (JIKP), 78-79.

Hartini, S., & Pertiwi, P. P. (2016). Efektifitas Kompres Air Hangat Terhadap Penurunan Suhu Tubuh Anak Demam Usia 1-3 Tahun. 2-4.

Isneini, M., Irdawati, & Agustaria. (2014). Fektifitas Penurunan Suhu Tubuh Antara Kompres Hangat Dan Water Tepid Sponge Pada Pasien Anak Usia 6 Bulan - 3 Tahun Dengan Demam. Naskah Publikasi, 6-11.

Karra, A. K., Annas, M. A., Hafid, M. A., & Rahim, R. (2020). The Difference Between the Conventional Warm Compress and Tepid Sponge Technique Warm Compress in the Body Temperature Changes of Pediatric Patients with Typhoid Fever. Jurnal Ners, 2-5.

Keliobas, A. A., Supratman, & D. N. (2015). Perbandingan Keefektifan Kopmpres Tepid Sponge Dan Kompres Air Hangat Terhadap Penurunan Suhu Tubuh Pada Pada Anak Demam. Naskah Publikasi, 3-10.

Masruroh, R., Hartini, S., & Astuti, R. (2016). Efektivitas Pemberian Kompres Hangat Di Axila dan Di Femoral Terhadap Penurunan Suhu Tubuh Pada Anak Demam. Jurnal Ilmu Keperawatan dan Keidanan (JIKK), 2-11.

Mawarti, S. (2019). Gambaran Suhu Tubuh Setelah Di Kompres Air Hangat Pada Anak Febris. 1-4.

Pangesti, N. A., Atmojo, B. S., & Kiki, A. (2020). Penerapan Kompres Hangat Dalam Menurunkan Hipertermia Pada Anak Yang Mengalami Kejang Demam Sederhana. Nursing Science Journal (NSJ), 1-2.

Permatasari, K. I., Hartini, S., & Bayu, M. A. (2013). Perbedaan Efektivitas Kompres Air Hangat dan Kompres Air Biasa Terhadap Penurunan Suhu Tubuh Pada Anak Dengan Demam Di RSUD Tugurejo Semarang, 1-2.

Rahmawati, I., & Purwanto, D. (2020). Efektifitas Perbedaan Kompres Hangat dan Dingin Terhadap Perubahan Suhu Tubuh Pada Anak. Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan, 2-8.

Sodikin. (2012). Prinsip Perawat Demam pada Anak. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Windawati, & Alfiyanti, D. (2020). Penurunan Hipertermia Pada Pasien Kejang Demam Menggunakan Kompres Hangat. Ners Muda, 2-7.

Wowor, M. S., Katuuk, M. E., & Kallo, V. D. (2017). Efektivitas Kompres Air Suhu Hangat Dengan Kompres Plester Terhadap Penurunan Suhu Tubuh Anak Demam. e-Journel Keperawatan (eKp), 2-6.

Zahroh, R., & Khasanah, N. (2017). Efektifitas Pemberian Kompres Air Hangat Dan Sponge Bath Terhadap Perubahan Suhu Tubuh Pasien Anak Gastroenteritis. Jurnal Ners LENTERA, 2-7.




DOI: https://doi.org/10.54440/jmk.v5i2.157

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

VISITOR Web Analytics View My Stats